Tata Bahasa Jepang - Bentuk Negatif

Untuk materi pembelajaran kita pada artikel ini kita akan belajar tentang bentuk negatif dewa arimasen atau ja arimasen dalam bahasa Jepang.

Kata ini digunakan untuk menyatakan KB1 bukan KB2. Dewa arimasen/ Ja arimasen adalah bentuk negatif dari Desu. Tetapi Ja arimasen bentuk informal dari dewa arimasen dan biasanya digunakan dalam percakapan.

Bagaimana sudah mulai paham ya? kalau begitu kita lanjutkan contohnya:

わたし は にほんじん では ありません。
watashi wa Nihonjin dewa arimasen.
Saya bukan orang Jepang.

エラさん は せんせい では ありません。
Era-san wa sensei dewa arimasen.
Era bukan guru.

わたし は だいがくせい じゃ ありません
Watashi wa daigakusei ja arimasen.
Saya bukan mahasiswa.

Dari konsep dan contoh kalimat di atas pola kalimatnya seperti gambar berikut:


Bagaimana pembelajaran tentang kalimat negatif? mudahkan. Nah.. apabila ada pertanyaan atau masukan tentang materi kali ini, coret coret di kolom komentar ya. 




Penulis,

Terima kasih.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tata Bahasa Jepang - Bentuk Negatif"

Post a Comment